Minggu, 12 Februari 2012

SOSIALISASI UJIAN 2011/2012


SOSIALISASI UJIAN 2011/2012
(KUTIPAN PERATURAN BSNP NOMOR: 0011/P/BSNP/XII/2011 TENTANG POS UJIAN NASIONAL  2011/2012)

A. UJIAN NASIONAL SMK

No       Mata Pelajaran         Jumlah Butir Soal    Alokasi Waktu

1.         Bahasa Indonesia                50                    120 menit
2.         Matematika*)                       40                    120 menit
3.         Bahasa Inggris**)                50                    120 menit

4.         Kompetensi Keahlian: (Teori Kejuruan dan
Praktik Kejuruan***)          1 paket           18 – 24 jam

**)        Terdiri atas 15 soal listening comprehension atau 15 soal reading untuk
penyandang tunarungu dan 35 soal pilihan ganda
***)      Ujian teori dan praktik kejuruan dilaksanakan sebelum pelaksanaan UN.



B. PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL

1.         UN dilakukan satu kali, yang terdiri atas UN dan UN Susulan.
2.         UN Susulan hanya berlaku bagi peserta didik yang sakit atau berhalangan dan dibuktikan dengan surat keterangan yang sah.
3.         UN dilaksanakan secara serentak.
4.         Ujian Kompetensi Keahlian Kejuruan SMK:
a.   Ujian praktik Keahlian Kejuruan selesai dilaksanakan paling lambat tanggal 16 Maret 2012;
b.  Ujian Teori Keahlian Kejuruan dilaksanakan pada 19 Maret 2012



C. JADWAL UJIAN SMK

No       Hari dan Tanggal                  Jam                             Mata pelajaran

1.         UN: Senin, 16 April 2012      08.00 – 10.00              Bahasa Indonesia
UN Susulan: Senin, 23 April 2012            
           
2.         UN: Selasa, 17 April 2012     08.00 – 10.00              Bahasa Inggris
UN Susulan: Selasa, 24 April 2012

3.         UN: Rabu, 18 April 2012      08.00 – 10.00              Matematika
UN Susulan: Rabu, 25 April 2012


D. Pengumumkan kelulusan
Pengumumkan kelulusan peserta didik dari satuan Tanggal 26 Mei 2012 untuk SMA/MA dan SMK.


E. KELULUSAN DARI SATUAN PENDIDIKAN
Kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan ditentukan oleh satuan pendidikan berdasarkan rapat Dewan Guru dengan menggunakan kriteria sebagai berikut:
1.         Menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
2.         Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan kesehatan;
3.         Lulus ujian sekolah/madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi; dan
4.         Lulus Ujian Nasional


F. KELULUSAN UJIAN NASIONAL
1.         Peserta didik dinyatakan lulus US/M SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, dan SMK apabila peserta didik telah memenuhi kriteria kelulusan yang ditetapkan oleh satuan pendidikan berdasarkan perolehan Nilai S/M.
2.         Nilai S/M sebagaimana dimaksud pada nomor 1 diperoleh dari:
a.   Gabungan antara nilai US/M dan nilai rata-rata rapor semester 1 sampai 5 untuk SMK dengan pembobotan 60% untuk nilai US/M dan 40% untuk nilai rata-rata rapor.
3.         Kelulusan peserta didik dari UN ditentukan berdasarkan NA.
4.         Nilai Kompetensi Keahlian Kejuruan adalah:
a.   Gabungan antara nilai Ujian Praktik Keahlian Kejuruan dan nilai Ujian Teori Kejuruan dengan pembobotan 70% untuk nilai Ujian Praktik Keahlian Kejuruan dan 30% untuk nilai Ujian Teori Keahlian Kejuruan;
b.   Kriteria Kelulusan Kompetensi Keahlian Kejuruan adalah minimum 6,0 ;
5.         NA sebagaimana dimaksud pada butir nomor 3 diperoleh dari gabungan Nilai S/M dari mata pelajaran yang diujinasionalkan dengan Nilai UN, dengan pembobotan 40% untuk Nilai S/M dari mata pelajaran yang diujinasionalkan dan 60% untuk Nilai UN.
6.         Pembulatan nilai gabungan nilai S/M dan nilai rapor dinyatakan dalam bentuk dua desimal, apabila desimal ketiga ≥ 5 maka dibulatkan ke atas.
7.         Pembulatan nilai akhir dinyatakan dalam bentuk satu desimal, apabila desimal kedua ≥ 5 maka dibulatkan ke atas.
8.         Peserta didik dinyatakan lulus UN apabila nilai rata-rata dari semua NA sebagaimana dimaksud pada butir nomor 5 mencapai paling rendah 5,5 (lima koma lima) dan nilai setiap mata pelajaran paling rendah 4,0 (empat koma nol).
9.         Kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan ditetapkan oleh satuan pendidikan melalui rapat dewan guru berdasarkan kriteria kelulusan sebagaimana dimaksud diatas.

G. SANKSI
1.         Peserta UN yang melanggar tata tertib diberi peringatan oleh pengawas ruang UN. Apabila peserta UN sesudah diberi peringatan tetapi tidak mengindahkan peringatan tersebut, maka pengawas ruang ujian mencatat dan mengusulkan peserta UN tersebut untuk dinyatakan gagal ujian dan dimuat dalam berita acara.
2.         Pengawas ruang UN yang melanggar ketentuan POS dibebastugaskan dan diganti oleh yang lain, serta tidak diikutsertakan dalam kegiatan UN berikutnya. 

Kepala SMK Negeri 1 Blora, 



Drs. PUDJI SUHARDJO 
NIP. 19581112 198503 1 021