DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UJIAN NASIONAL
TAHUN PELAJARAN 2010/2011
FORMAT PENYUSUNAN
KISI-KISI SOAL TEORI KEJURUAN
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Program Keahlian : Konstruksi Batu dan Beton
Kode : 1049
Alokasi Waktu : 120 menit
Bentuk Soal : Pilihan Ganda
Jumlah Soal : 45 soal
No | Standar Kompetensi Lulusan | Kemampuan Yang Diujikan | Materi Pokok | Indikator Soal | Nomor Soal |
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 |
11 | Menerapkan dasar dasar gambar teknik | - Membaca simbol gambar bangunan | - Simbol simbol material bangunan | Mengidentifikasi simbol simbol material bangunan
| 1 |
2
| Menerapkan ilmu statika dan tegangan | - Pemahaman syarat keseimbangan gaya - Pemahaman tentang tumpuan atau perletakan pada konstruksi bangunan
- Menghitung reaksi tumpuan
- Menghitung momen lentur | - Syarat keseimbangan - Macam macam tumpuan atau perletakan
- Reaksi gaya pada tumpuan
Momen lentur | - Menjelaskan syarat keseimbangan dalam ilmu gaya - Menjelaskan Fungsi tumpuan
- Menghitung reaksi tumpuan pada gelagar beban merata - Menghitung reaksi tumpuan pada gelagar dengan beban terpusat. - Menghitung momen lentur pada gelagar dengan beban terpusat - Menghitung momen lentur pada beban merata
| 2
3
4
5
6
7 |
4 | Memahami bahan bangunan | - Pemahaman persyaratan bahan bangunan agregat halus - Pemahaman persyaratan bahan bangunan batu - Menentukan spesifikasi bahan bangunan agregat halus - Pemahaman dalam menghitung bahan
| - Syarat agregat halus
- Syarat bahan bangunan batu - Spesifikasi agregat halus
- Volume bahan | - Menjelaskan Syarat agregat halus
- Menjelaskan Syarat bahan bangunan batu pecah - Menjelaskan Spesifikasi agregat halus
- Menghitung volume bahan kayu | 8
9
10
11 |
5 | Menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja ( K3 ) | - Pemahaman prosedur K3
| - Prosedur peng gunaan peralat an K3
| - Dapat mempersiapkan alat alat pengaman | 12
|
7 | Menyusun RAB Konstruksi | - Pemahaman menghitung volume pekerjaan
- Pemahaman menghitung kebutuhan bahan
| - Perhitungan volu me pekerjaan
- Perhitungan kebutuhan bahan
| - Dapat menghitung volume galian tanah pondasi - Dapat menghitung volume pasangan pondasi - Menghitung volume pekerjaan atap bangunan
- Dapat menghitung kebutuhan bahan pasangan pondasi. - Menghitung kebutuhan bahan beton
| 13
14
15
16
17
|
8 | Mengelola pekerjaan konstruksi | - Pemahaman tentang pengadaan barang dan jasa dalam pekerjaan konstruksi - Pengelolaan pelaksanaan proyek konstruksi
- Memahami kendala proyek konstruksi
| - Pengadaan barang dan jasa dalam pekerjaan konstruksi - Pengelolaan pelaksanaan pekerjaan swakelola - Sumber daya Proyek
- Kendala proyek konstruksi | - Menjejaskan pengadaan barang dan jasa dalam pekerjaan konstruksi
- Menjelaskan maksud pekerjaan Swakelola
- Mengidentifikasi sumber daya proyek
- Menjelaskan kendala proyek konstruksi
| 18
19
20
21 |
9 | Melaksanakan pekerjaan bekisting/perancah | - Mendiskripsikan mengenai ketentuan bekisting dan perancah
| - Bekisting dan perancah
| - Menjelaskan syarat bekisting dan perancah
| 22
|
10 | Melaksanakan pekerjaan pembesian | - Memahami gambar pem besian beton bertulang
- Pemahaman perhitungan luas tulangan
- Pemahaman kebutuhan tulangan
- Pemahaman kebutuhan panjang tulangan
- Pemahaman pengerjaan baja Tulangan
- Pemahaman fungsi tulangan dalam struktur beton - Pemahaman menghitung kebutuhan berat tulangan
| - Gambar pembe sian/penulangan
- Luas tulangan terpasang
- Perhitungan ukuran bentuk tulangan beugel (sengkang) - Perhitungan pan jang tulangan beugel(sengkang) - Pengerjaan baja Tulangan
- Fungsi bagian - bagian tulangan - Perhitungankebutuh an berat tulangan
| - Membaca gambar konstruksi beton Bertulang
- Menghitung luas tulangan terpasang
- Menghitung ukuran bentuk tulangan beugel (sengkang)
- Menghitung panjang tulangan beugel (sengkang)
- Menjelaskan syarat pengerjaan baja Tulangan
- Menjelaskan fungsi tulangan beugel (sengkang) - Menghitung berat tulangan dalam konstruksi beton bertulang
| 23
24
25
26
27
28
29 |
11 | Melaksanakan pekerjaan beton pracetak | - pemahaman penggunaan beton pracetak
| - Manfaat penerapan beton pracetak
| - Menyebutkan keuntungan beton pracetak | 30 |
12 | Melaksanakan pekerjaan jalan | - Pemahaman konstruksi lapisan perkerasan
| - Konstruksilapisan perkerasan
| - Menjelaskan Konstruksi lapisan perkerasan
| 31
|
13 | Mengidentifikasi ilmu bangunan gedung | - Mendiskripsikan bagian bagian bangunan gedung
- Pemahaman tentang stabiitas pondasi - Pemahaman perencanaan pondasi langsung menerus - Pemahaman dasar plumbing
- Memahami prosedur pemasangan konstruksi lengkungan
| - Bagian bagian Pondasi
- Stabilitas pondasi - Mendimensi pondasi - Bahan instalasi air bersih - Prosedur pemasangan konstruksi lengkungan dari batu bata
| - Menjelaskan fungsi dari bagian pondasi
- Menjelaskan tentang stabilitas pondasi - Dapat mendimensi pondasi langsung menerus - Mengidentifikasi bahan bahan instalasi air Bersih
- Prosedur pemasangan konstruksi lengkungan dari batu bata -
| 32
33 34
35
36 |
14 | Melaksanakan pengecoran beton | - Memahami kebutuhan agregat dalam beton - Pemahaman dalam macam pencampuran - Pemahaman persayratan pembesian sebelum pengecoran - Pemahaman syarat syarat pengecoran beton - Memahami pemberhentian pengecor an (siar pelaksanaan) - Memahami persiapan pengadukan beton untuk pengecoran - Pemahaman tentang pengujian slump - Memahami perancangan campuran
| - Bahan bahan Beton - Perbandingan campuran - Persiapan pembe sian sebelum beton dicorkan - Syarat syarat pengecoran beton -Siar pelaksana an pengecoran - Persiapan pengadukan dan pengecoran - Pengujian slump
- Merancang campuran beton
| - Menjelaskan perbandingan jumlah agregat terhadap masa beton - Dapat menjelaskan macam macam perbandingan campuran - Mepersiapkan pembesian sebelum di lakukan pengecoran
- Menjelaskan syarat syarat pengecoran beton
- Menetapkan tempat tempat tempat siar pelaksanaan - Menjelaskan persiapan yang dilakukan sebelum pengadukan beton
- Menjelaskan tentang pengujian slump
- Menjelaskan tujuan merancang campuran beton
| 37
38
39
40
41
42
43
44 |
15 | - Melaksanakan pengukuran konstruksi
| - Pemahaman membuat garis siku di lapangan
| - Membuat garis siku di lapangan | - Dapat membuat garis siku dilapangan dengan perbandingan untuk garis as pondasi | 45 |
|
|
|
|
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar